Menghidupkan Kembali Komnas Lansia menjadi Prioritas Utama Lantip Ito Sumardi Setelah Terpilih Menjadi Ketua Umum LANTIP Indonesia
Setelah MALI Ke-1 telah selesai dilaksanakan, Para Pengurus segera membuat pertemuan pertama yang beragendakan membahas Program Kerja dan Penyerahan SK Pengurus Pusat LANTIP Indonesia dan Penyerahan SK AD/ART yang baru yang telah disempurnakan.
Jakarta, D Parley Senayan, 4 Agustus 2023
Pertemuan pertama setelah MALI ke-1 diadakan di Kantor Sekretariat LANTIP Indonesia di D Parley Patal Senayan, Jakarta. Pertemuan ini dihadiri oleh :
- Ito Sumardi (Ketua Umum)
- Taufiequrachman (Ketua Dewan Penasihat)
- Saiful M Ruky (Ketua Dewan Pengawas)
- Achmad Sari Alam (Bendahara)
- Achmad Sofyan Ruky (Dewan Pakar)
- Hidayat (Anggota Dewan Pengawas)
- Sumantoro Radjiman (Wakil Ketua/Ketua Harian)
- Pia Assa’at (Wakil Sekretaris)
- Eva Elita (Bidang Publikasi)
Agenda utama dari pertemuan ini adalah membahas program kegiatan LANTIP Indonesia kedepannya dan menyerahkan SK Kepengurusan LANTIP Pusat dan SK AD dan ART yang sudah disempurnakan kepada Ketua Umum terpilih Lantip Ito Sumardi. Dalam kata sambutannya Lantip Ito Sumardi mengatakan, target utama adalah menghidupkan kembali Komnas Lansia dan bisa bicara langsung dengan Presiden Indonesia, Pak Jokowi Widodo.
Lantip Ito Sumardi juga berharap, Program LANTIP Indonesia dapat memudahkan para Lansia terutama pada saat ke Rumah Sakit, baik mendapat diskon ataupun memudahkan dalam segi antrian.
Agenda dilanjutkan dengan pemberian SK Kepengurusan LANTIP Pusat yang menyatakan bahwa seluruh Dewan sudah terpilih dan susunan pengurus lengkap pada saat MALI dan SK AD ART yang baru, yang memiliki sifat Mampu Laksana.
Setelah penyerahan Surat Keputusan tersebut Lantip Ito Sumardi memberikan pendapat atau masukan mengenai Program Kerja LANTIP Indonesia, diantaranya sebagai berikut :
- Dengan Pengurus terpilih ini diharapkan dapat mengimplementasikan AD/ART yang baru dan sudah disempurnakan
- Segera membuat semacam Company Profile, bisa dalam bentuk Brosur ataupun Buku Saku agar mudah dibagikan kepada siapapun.
- Dapat mengembangkan LANTIP Indonesia menjadi lebih besar dari sebelumnya
- Dapat bekerja sama dengan Perusahaan Besar di Indonesia
- Harus adanya Previllege atau keuntungan apabila bergabung menjadi anggota LANTIP Indonesia
- Memaksimalkan lahan seluas 2 Hektar milik Lantip Ito Sumardi di Cijeruk untuk kegiatan LANTIP Indonesia
- Sebagai LANTIP Indonesia beliau ingin berbagi dan bersedekah
- Dan membuat Program jangka pendek, menengah dan jangka panjang
Lantip Taufiequrachman selaku Ketua Dewan Pengawas juga memberikan beberapa point – point untuk program kerja LANTIP Indonesia dengan masa bakti 2023 – 2028, sebagai berikut :
- Membangun rumah singgah untuk para Lansia, bisa digunakan untuk beribadah dan kegiatan-kegiatan positif lainnya untuk para Lansia
- Memperluas keanggotaan, minimal 2 daerah per tahun atau lebih
- Bekerja sama dengan para veteran Indonesia
- Menempatkan anggota-anggota LANTIP Indonesia didalam Komnas Lansia apabila sudah dihidupkan kembali
- Bisa bekerja sama dengan klinik atau Rumah Sakit
- Berbagi kepada yang tidak mampu, minimal 3 bulan atau 6 bulan sekali terutam kepada Lansia yang kurang mampu
- Bekerja sama dengan Lansia di Luar Negeri
Dewan Pakar LANTIP Indonesia, Lantip Achmad Sofyan Ruky juga menambahkan pendapatnya mengenai Program Kerja LANTIP Indonesia :
- Untuk apa LANTIP Indonesia? Keberadaan LANTIP Indonesia diharapkan dapat memberikan contoh kepada para generasi muda.
- LANTIP Indonesia diharapkan dapat memberikan pelatihan untuk para pegawai yang akan pensiun
- LANTIP Indonesia diharapkan dapat bekerja sama dengan Rumah Sakit besar
- Dewan Pakar LANTIP Indonesia harus dipastikan diisi oleh orang-orang yang ingin bekerja dan terlibat langsung dalam pelaksanaan Ide atau Gagasannya.
Pertemuan ini ditutup dengan mengumumkan keuangan LANTIP Indonesia oleh Lantip Achmad Sari Alam, yang dimana keuangan LANTIP Indonesia masih aman dan tidak teribat hutang dengan pihak manapun.
LANTIP Indonesia harus Peduli, Berbagi, Siap Diri, dan Ikhlas.